bekerja dengan keberkahan

bekerja dengan keberkahan
masjid AL-BARKAH Kota Bekasi

Jumat, 10 Desember 2010

PNPM Mandiri Perkotaan Ilhami Sepanjang Jaya

By : Made Gede Yuliasa Wiwaha
Askot MK

Sebagian besar penduduk Kelurahan Sepanjang Jaya, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi adalah pendatang, yang berparadigma bahwa kota merupakan tempat yang tepat untuk melakukan perubahan nasib. Namun, ternyata Sepanjang Jaya hanya dianggap peristirahatan bagi sebagian kaum urban. Karena, target utama mereka adalah Jakarta.

Keadaan tersebut dengan secara otomatis menimbulkan berbagai pengaruh terhadap lingkungan sekitar, baik dari segi ekonomi, lingkungan maupun sosial. Dampak positif yang dirasakan adalah terbukanya kesempatan kerja akibat tingginya permintaan barang dan jasa. Namun itu semua berbanding terbalik dengan kondisi sosial dan lingkungan, dimana masyarakat mulai mengutamakan kepentingan pribadi dibandingkan kelompok, serta mulai tak peduli dengan keadaan lingkungan sekitarnya.

Beruntung, Sepanjang Jaya masih memiliki insan-insan peduli, yang memiliki modal niat dan tekad kuat. Dengan modal ini, mereka mulai menata kembali wilayahnya. Program Swadaya Masyarakat (PSM). Begitulah mereka menamakan kelompoknya. Dinamakan demikian, karena sumber pendanaan kegiatannya seratus persen murni berasal dari hasil swadaya masyarakat.

Kelompok tersebut berdomisili di RT 005/04, yang sekaligus merupakan wilayah sasaran kegiatan. Kelompok yang dibentuk pada 31 Mei 2010 ini mempunyai susunan kepengurusan sebagai berikut. Warnadi sebagai loodinator lapangan, Podo Saputro sebagai bendahara, serta beberapa warga lainnya sebagai kolektor, kontraktor dan operator sampah.

Sistem pengumpulan dana adalah dengan melakukan penagihan secara langsung kepada warga setiap bulan. Dana yang dikoleksi sebesar Rp10.000. Namun, dana ini baru bisa diperoleh dari sekitar 60% dari total jumlah warga.

Kegiatan yang telah dihasilkan PSM di antaranya adalah pembuatan jalan rabat beton sepanjang 350 meter dengan lebar 1,5 meter. Selain dapat memperlancar arus transportasi gang, juga dapat meningkatkan perekonomian warga. Hal ini terlihat dari rumah kosan warga, yang sebelumnya tidak diminati kini mulai dilirik. Bahkan, yang semula harga sewa kamar kos berkisar Rp100.000 per bulan, kini bulan pun naik menjadi sekitar Rp150.000 per bulan.

Berikutnya adalah pengelolaan sampah warga, yang bertujuan mengubah pola hidup warga yang telah terbiasa membuang sampah di sekitar bantaran kali. Sekarang warga diajak untuk membuang ke tempat pembuangan sampah khusus yang dibangun oleh PSM. Selain itu, PSM juga menyediakan gerobak sampah dan tong-tong sampah yang berfungsi untuk menampung sampah warga. Nantinya sampah itu dibawa oleh operator sampah ke tempat pembuangan sampah khusus.

Fakta ini menjelaskan baik secara langsung maupun tidak langsung keberhasilan PNPM Mandiri Perkotaan di Kota Bekasi, khususnya di Sepanjang Jaya. Memang tidak mudah mewujudkan hal tersebut, karena diperlukan perjuangan dan pengorbanan yang tidak sedikit. Di mana-mana, ternyata kunci utamanya adalah PEDULI.

Minggu, 05 Desember 2010

SOSKAMZAR = BUAH DARI KEBERSAMAAN

Pada awalnya pengurus BKM Perwira sangat pesimis dengan pelaksanaan Soskamzar – lelang amal PJM PRONANGKIS. Pelaksanaan Soskamzar dinyatakan oleh Tim Advanced tidak boleh dari BOP Sekretariat BKM. Dana harus dicari layaknya panitia Agustusan. Diawali dengan pembentukan panitia pada 25 Oktober 2010 dan setelah dihitung plus dituangkan dalam bentuk proposal, kegiatan Soskamzar ternyata memerlukan dana yang tidak sedikit. Bisakah?

Pada 30 Oktober 2010, panitia Soskamzar kembali menggelar rapat. Di luar dugaan, sambutan warga ternyata sangat tinggi. Dihadiri lebih dari 60 orang, warga menyatakan dukungannya untuk kegiatan Soskamzar. Mereka siap untuk menggalang amal dalam merealisasikan PJM Pronangkis dan kepedulian masyarakat. Pada 8 November 2010, proposal disebar. Pada 15 November 2010, semakin tergambar kesiapan untuk menggelar Soskamzar.

Berbekal dukungan masyarakat, panitia semakin giat untuk menyapa berbagai kalangan masyarakat, donatur, lembaga dan pengusaha lokal. Langkah semakin mantap manakala adanya komitmen dari seorang tokoh masyarakat untuk menyediakan tenda dan perlengkapannya. Kemudian muncul kesiapan dari warga lainnya untuk pengadaan organ tunggal plus penyanyinya. Berikutnya, mi Sedap, minyak goreng PALMA dan detergen Daia siap untuk menggelar produknya dengan harga murah. Beberapa stand lainnya, akan diisi oleh KSM binaan UPK BKM dan PKK serta mitra yang sudah dijajagi Tim Adv, yaitu Bank Jabar Banten Syariah, keagenan Prudential, permen Go Fresh dan Stimuno. Selain bazaar, digelar juga lomba Mewarnai dan Puisi.

Sabtu, 20 November 2010, kegiatan Soskamzar kelurahan Perwira digelar. Kegiatan secara resmi dibuka di aula oleh Camat Bekasi Utara. Wakil Ketua DPRD, Sutriyono, S.Pd, berkenan memberikan sambutan dan arahan. Demikian juga sekretaris Pokja PAKET, Sunandar. Dalam acara sosialisasi dan kampanye, warga menyatakan kesiapannya untuk mendukung pelaksanaan kegiatan PNPM MP dan PAKET.

Di area halaman kantor kecamatan, digelar 25 stand bazaar dan pameran. Warga datang berbondong – bondong. Stand mi, minyak goreng dan detergen menjadi favorit. Selain dapat menikmati mi goreng secara langsung, warga dapat membeli paket murah yang disiapkan oleh pihak Wings Food. Stand Bank Jabar Banten Syariah, dilirik warga untuk pembukaan rekening dan gadai mas. Sementara keagenan Prudential, bergerak lincah mencari prospek.

Di pendopo, kegiatan lomba Mewarnai (76 peserta) dan Baca Puisi (25 peserta) berlangsung meriah. Puisi berjudul ”Siapa yang Miskin?”, dibacakan dengan penuh gaya dan makna oleh seluruh peserta. Di tempat yang sama, setiap sponsor diberikan kesempatan untuk melakukan promosi. Setiap 3 peserta selesai membacakan puisi, hiburan lagu ditampilkan. Sejenak beberapa anggota BKM dapat berjoget ria dengan sang penyanyi dalam nuansa dangdut.

Rasa pesimis yang ada, telah berganti dengan kepuasan. Terlepas dari kekurangan yang ada, Soskamzar yang digelar BKM Perwira dapat berlangsung dengan lancar dan sukses. Warga berharap, kegiatan Soskamzar dapat dilaksanakan secara rutin dengan menggelar acara yang lebih banyak dan lebih massal. Melalui Soskamzar, secara tidak langsung, telah terjalin silaturahim antar seluruh elemen masyarakat dalam kemasan lain, tidak melulu dalam ruang dan sekat yang terbatas. Melalui Soskamzar, diharapkan semakin kuat kepedulian masyarakat untuk berswadaya, membangun lingkungan dan mengentaskan kemiskinan di Kelurahan Perwira.

(BKM Perwira – Tim Advanced Kota Bekasi).